Senin, 04 Januari 2010

Siapakah Saya Sebenarnya?

Saya mulai dengan mengambil satu tarikan nafas yang panjang dan dalam, lalu saya keluarkan secara perlahan. Alunan lagu instrumen yang saya dengar dari radio CD membuat hati ini menjadi sangat tenang dan damai serta cahaya lampu yang tidak terlalu terang sekali, membuat mata ini menjadi sejuk.
Kini, saya mulai berkonsentrasi pada diri saya sendiri, mengalihkan pikiran dan perasaan saya pada diri saya sebenarnya. Saya buka pintu ini, pintu yang telah lama terterkunci ini harus terbuka, sehingga saya dapat melihat dengan mata ini, saya dapat mendengar dengan telinga ini, dan saya dapat merasakan dengan hati ini, tetapi semua ini harus saya lepaskan.
Saya rasakan keheningan di luar jasmani ini, dan kembali bercermin ke dalam siapakah saya sebenarnya?
Saya adalah jiwa, satu titik cahaya terang yang berkedudukan di tengah-tengah dahi. Inilah saya yang sejati. Jasmani ini hanyalah pakaian saya, tenaga yang hidup menggunakan jasmani itu.
Saya merasakan sifat cahaya yang sebenarnya. Sifat yang damai, bahagia dan cinta kasih adalah sifat asli saya. Kesucian adalah sifat murni saya. Kekuatan diberikan dan dimasukkan kedalam jiwa ini olehNYA, sehingga sifat yang lemah ini akan menjadi sifat yang kuat.
Mengenal jiwa ini, berarti membebaskan, menyembuhkan dan menggunakan pikiran kita secara positif dan tepat serta benar, sehingga menjalani kehidupan ini kita akan menjadi lebih ringan dan mudah....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar